knil

TENTARA KERAJAAN HINDIA BELANDA (KNIL)

1830 - 1949

Muhammad Adib Chilmi.

Perang Jawa berjalan pada tahun 1825-1830 yang banyak memakan korban baik di pihak Belanda maupun pribumi, memberikan kepada Bangsa Belanda pengendalian, pengawasan, penguasaan tanpa batas atas Pulau Jawa. Dengan ditangkapnya Pangeran Diponegoro di Jogja pada tahun 1830 mulailah zaman baru pemerintahan kolonial yang sebenarnya oleh Johannes Van Den Bosch.

 

Dengan berakhirnya perang Jawa, untuk mengantisipasi pemberontakan yang akan datang serta melindungi pemerintah Kolonial maka secara resmi  pada 4 Desember 1830 Gubernur  Johannes Van Den Boch mengeluarkan keputusan yang dinamakan "Algemeene Orders voor het Nederlandsch-Oost-Indische leger" di mana ditetapkan pembentukan suatu organisasi ketentaraan yang baru untuk Hindia-Belanda, yaitu Oost-Indische Leger (Tentara India Timur) sebagai embrio KNIL. Pada tahun 1836, atas saran dari Raja Willem I, tentara ini mendapat predikat "Koninklijk" berarti tentara Kerajaan (tersedia di dalam microfiche National Archives of the Netherlands arsip 2.10.50) yang berjalan dari 1830-1949.

                  Adapun beberapa permasalahan yang penulis paparkan yaitu 1). Mengapa KNIL dibentuk, 2). Bagaimanakah struktur organisasi KNIL, 3). Bagaimanakah peranan KNIL sebagai tentara kolonial Hindia Belanda tahun 1830-1949. Metode sejarah yang digunakan diantaranya tahap heuristik terutama dari tinjauan literature tekstual, serta tahap kritik yang merupakan rangkaian metode yang digunakan untuk mendapatkan alur peristiwa peristiwa faktual yang kronologis, interpretasi digunakan untuk melakukan proses, historiografi yaitu proses penulisan skripsi

Hasil penelitian ini, berhasil diperoleh simpulan sebagai berikut. Pertama KNIL ada bukan karena dibentuk tetapi hasil reorganisasi tentara dengan mempertimbangkan kondisi tanah jajahan yang sangat membutuhkan tentara. Reorganisasi pembentukan KNIL adalah pada masa pemerintahan gubernur Jendral Van Den Bosch dengan keputusannya pada 4 Desember 1830 yang dinamakan "Algemeene Orders voor het Nederlandsch-Oost-Indische leger" Tentara kerajaan Hindia Belanda Pada awalnya bukan disebut KNIL tetapi tentara Hindia Timur, disebut KNIL dan terkenal dengan namanya itu dimulai pada tahun 1933 ketika Hendrik Colijn yang juga pernah bertugas sebagai perwira di Oost Indische Leger  menjadi Perdana Menteri, secara resmi tentara di Hindia-Belanda dinamakan Koninklijk Nederlands Indische Leger, disingkat KNIL. Kedua, KNIL terdiri dari Orang-orang Eropa, Afrika dan pribumi, perekrutan itu dengan cara membayar gaji kepada tentara-tentara tersebut. Sepak terjang KNIL sebagai tentara kolonial Hindia Belanda adalah penumpasan-penumpasan pemberontakan kepada Pemerintah Hindia Belanda, Ekspedisi-ekspedisi atau memperluas wilayah, dan yang paling berat adalah ketika menghadapi serangan dari luar yakni Jepang. KNIL didesign untuk menghadapi serangan dari dalam, bukan untuk menghadapi serangan dari luar, akibatnya adalah kekalahan kepada Jepang. Pada tahun 1949 lewat KMB, KNIL akhirnya dibubarkan dan Berdasarkan keputusan kerajaan tanggal 20 Juli 1950, pada 26 Juli 1950 pukul 00.00, setelah berumur sekitar 120 tahun, KNIL dinyatakan dibubarkan